Pada gambar di atas terdapat beberapa bangunan tinggi dan megah yang di dekatnya juga berdiri rumah semi permanen dan rumah kumuh. Apakah di daerahmu terdapat pemandangan yang serupa? Kondisi tersebut menunjukan adanya kesenjangan ekonomi di masyarakat.
Ditinjau dari aspek ekonomi, kesenjangan di masyarakat terjadi akibat adanya ketimpangan pendapatan. Di satu daerah bisa terdapat kelompok masyarakat yang memiliki pendapatan yang sangat tinggi, bahkan di atas rata-rata, tetapi ada juga kelompok masyarakat yang memiliki pendapatan rendah di bawah rata-rata. Penyebab kesenjangan diantaranya sebagai berikut:
- Kondisi Demografi
Kondisi penduduk di setiap daerah tentulah berbeda, antara lain dari segi komposisi dan persebaran. Komposisi penduduk dapat dilihat dari jumlah penduduk yang berada pada usia produktif. Daerah dengan komposisi penduduk usia produktif lebih banyak cenderung memiliki tingkat kesenjangan ekonomi yang lebih rendah dibandingkan dengan daerah yang memiliki jumlah usia produktif lebih sedikit.
Persebaran penduduk yang tidak merata juga dapat menimbulkan kesenjangan ekonomi, sebab kegiatan ekonomi akan cenderung lebih aktif pada daerah dengan jumlah penduduk yang lebih tinggi. Contohnya, masyarakat merasa Pulau Jawa memberikan peluang untuk mendapatkan pekerjaan yang layak. Jadi, banyak masyarakat pergi mencari pekerjaan di Pulau Jawa sehingga terjadi persebaran penduduk yang tidak merata. Hal ini akan memunculkan kesenjangan ekonomi antara Pulau Jawa dengan daerah lain.
- Kondisi Pendidikan
Kondisi pendidikan suatu negara dapat memengaruhi kesenjangan ekonomi, di antaranya terkait dengan kualitas dan akses pendidikan. Kesenjangan dalam kualitas pendidikan antarwilayah dapat menyebabkan kesenjangan kemampuan dan keterampilan. Selain itu, kesenjangan dalam mendapatkan akses pendidikan juga dapat menyebabkan kesenjangan ekonomi. Masyarakat yang memiliki akses pendidikan cenderung memiliki peluang kerja yang lebih baik dan potensi penghasilan yang lebih tinggi dibandingkan dengan Masyarakat yang tidak memiliki akses.
- Akses Infrastruktur Dasar
Kemudahan dalam mengakses infrastruktur dasar yang memadai, di antaranya jalan, transportasi, jaringan listrik, dan kesehatan di setiap daerah berbeda-beda. Infrastruktur yang kurang memadai tidak menarik minat investor untuk menanamkan modalnya di daerah tersebut sehingga potensi ekonomi di suatu daerah kurang bisa dioptimalkan. Alhasil, daerah tersebut tidak bisa meningkatkan perekonomian masyarakatnya.
- Lapangan Pekerjaan
Kesejahteraan masyarakat salah satunya dipengaruhi oleh ketersediaan lapangan kerja. Masyarakat yang tidak memiliki pekerjaan atau pengangguran tidak dapat memenuhi kebutuhan hidupnya dengan maksimal. Bayangkan jika individu yang tidak bekerja adalah kepala keluarga di usia produktif. Hal ini tentu akan berdampak tidak hanya pada satu orang melainkan pada satu keluarga. Tingginya angka pengangguran juga disebabkan karena terbatasnya lapangan kerja. Jika di suatu daerah tidak mampu menciptakan lapangan kerja, kesenjangan ekonomi semakin membesar.
- Distribusi Pendapatan
Distribusi pendapatan menggambarkan bagaimana pendapatan tersebar antarindividu dalam kelompok masyarakat. Distribusi pendapatan yang tidak merata dapat menyebabkan ketimpangan pendapatan. Pendapatan yang tidak merata menunjukkan bahwa sebagian besar kekayaan hanya terpusat pada segelintir kelompok. Hal ini dapat mengurangi daya beli keseluruhan masyarakat karena hanya segelintir orang yang merasakan manfaat dari pertumbuhan ekonomi suatu negara. Setelah ini, kamu akan mempelajari lebih luas materi ketimpangan pendapatan.
